Posisi Menggendong Bayi yang Benar
© freepik.com

Jangan Asal-asalan, Inilah 5 Posisi Menggendong Bayi yang Benar!

Menggendong bayi yang baru lahir merupakan hal lumrah bagi orang tua baru. Tak jarang para orang tua baru sering melatih dirinya sendiri guna mengetahui cara menggendong bayi yang benar. Biar gak bingung, Anda bisa simak artikel dari Sewa78 yang membahas tentang posisi menggendong bayi yang benar serta penyewaan stroller yang termasuk salah satu kebutuhan si kecil. 

Diperbarui

Faktanya, ada banyak sekali hal yang bisa Anda dapatkan ketika memasuki babak kehidupan yang baru, yakni menjadi orang tua. Selain belajar mengganti popok, memandikan, serta merawat bayi, para orang tua baru diharuskan untuk mengetahui bagaimana cara dan posisi menggendong bayi yang benar.

Dengan mengetahui cara dan posisi menggendong bayi yang benar, Anda bisa berikan kenyamanan dan keamanan untuk si kecil yang masih sangat mungil. Terlebih bayi baru lahir punya tubuh yang masih sangat rapuh dan perlu diperlakukan dengan halus.

Itulah mengapa para orang tua baru harus selalu berhati-hati saat menggendong bayi. Tidak hanya itu, newborn baby mempunyai otot leher dan juga kemampuan motorik yang masih sangat lemah sehingga belum mampu mengontrol kepala serta lehernya.

Menariknya lagi, menggendong bayi bisa menjadi perantara untuk mempererat ikatan antara bayi dengan orang tua. Namun, sayangnya ada sebagian orang tua baru yang masih merasa canggung, tidak berani, dan juga takut ketika hendak menggendong sang buah hati.

Buang semua ketakutan Anda karena tim Sewa78 bersedia membantu Anda dengan memberikan informasi seputar cara dan posisi menggendong bayi yang benar. Orang tua baru yang butuh informasi jangan sampai menutup artikel ini. Let’s find out!

Posisi Belly Hold

Posisi Belly Hold
© freepik.com

First things first, posisi gendong bayi yang benar adalah menggendong bayi dengan posisi tengkurap. Posisi menggendong bayi satu ini bisa dilakukan oleh para orang tua ketika si kecil sedang rewel-rewelnya.

Selain itu, menggendong bayi dengan posisi tengkurap termasuk posisi yang paling tepat bila si kecil perutnya kembung. Berikut adalah tutorial menggendong bayi dengan posisi tengkurap yang benar:

  1. Letakkan bayi di salah satu tangan dengan posisi tengkurap.
  2. Pastikan bagian kepala berada di area lipatan siku Anda.
  3. Kemudian, topang kedua kaki bayi dengan telapak tangan Anda.
  4. Selepas itu, gunakan lengan Anda yang lain guna menahan bayi agar tidak jatuh.

Posisi Cradle Hold

Posisi Cradle Hold
© freepik.com

Posisi menggendong bayi yang benar selanjutnya adalah posisi cradle hold. Perlu Anda ketahui, posisi ini merupakan salah satu cara menggendong yang paling banyak dilakukan oleh para orang tua baru, baik untuk menyusui ataupun sekedar menggendong si kecil. 

Berikut adalah step by step menggendong bayi dengan posisi cradle hold yang benar:

  1. Posisikan bayi secara horizontal tepat di depan dada Anda dan di atas tangan sebelah kiri.
  2. Tempatkan tangan kanan Anda di leher dan kepala bayi untuk menopangnya.
  3. Kemudian, letakkan kepala bayi di lekukan siku lengan Anda.
  4. Posisikan kepala bayi agar senyaman mungkin. Pakailah bantal atau penyangga lain guna menyesuaikan serta memberikan kenyamanan esktra pada bayi.

Posisi Bayi di Pinggul

Posisi Bayi di Pinggul
© freepik.com

Apabila si kecil sudah bisa mengontrol kepala dan lehernya dengan baik, Anda bisa menggendongnya di pinggul atau dikenal dengan istilah pekeh. Ringkasnya, pekeh adalah istilah yang sering digunakan oleh orang Jawa yang merujuk pada cara menggendong bayi dengan menerapkan posisi kaki yang ‘ngangkang’.

Ingin tahu cara menggendong bayi yang satu ini? Yuk, simak langkah-langkahnya!

  1. Letakkan bayi pada bagian tulang pinggul Anda dengan posisi mengangkang. 
  2. Tahan posisi bayi menggunakan lengan Anda yang satunya, entah itu lengan kanan ataupun kiri.
  3. Kalau Anda tidak cukup kuat untuk menahan berat si kecil, gunakan bantuan lengan yang satunya lagi. 
  4. Sebagai opsi tambahan, Anda bisa gunakan bantuan selendang atau jarik ketika menggendong si kecil di pinggul.

Namun, sayangnya cara menggendong bayi satu ini dapat menimbulkan rasa pegal di area punggung karena Anda harus menopang berat si kecil dengan pinggul. Solusi lain jika Anda merasa pegal adalah menaruh si kecil di stroller. Tak sempat beli baru? Mending cari tempat persewaan stroller Sidoarjo saja!

Posisi Lap Hold

Posisi Lap Hold
© freepik.com

Apabila Anda sudah capek berdiri saat menggendong si kecil agar tidak rewel, Anda bisa coba cara menggendong bayi yang satu ini, yakni lap hold. Singkatnya, lap hold adalah salah satu cara menggendong bayi baru lahir yang bisa Anda lakukan dengan posisi duduk sehingga Anda bisa beristirahat sejenak.

Bukan cuma itu saja, Anda juga bisa mengajak si kecil berbicara dan bermain apabila Anda menggendongnya dengan teknik lap hold. Berikut cara menggendong bayi baru lahir dengan teknik lap hold:

  1. Posisikan tubuh Anda duduk di kursi dengan posisi yang nyaman serta kaki yang menyentuh lantai.
  2. Langkah selanjutnya, tempatkan bayi di pangkuan Anda.
  3. Pastikan posisi kepala bayi agar sejajar dengan lutut Anda dan pastikan bayi menghadap ke arah atas.
  4. Gunakan kedua tangan Anda untuk menopang dan mengangkat kepala si kecil.
  5. Kemudian, letakkan lengan tangan Anda tepat di bawah tubuh bayi.
  6. Langkah terakhir, selipkan kaki bayi di perut Anda.

Posisi Shoulder Hold

Posisi Shoulder Hold
© freepik.com

Last but not least, posisi menggendong bayi yang bisa Anda coba adalah shoulder hold. Faktanya, posisi menggendong bayi satu ini dikenal dengan istilah menggendong sambil memeluk bayi. Hal ini dikarenakan posisi kepala si kecil tepat di atas bahu atau pundak sang ibu seakan-akan sang ibu sedang memeluk anak semata wayangnya.

Agar Anda tidak keliru ketika mencoba cara menggendong bayi yang satu ini, tim Sewa78 akan menjabarkan step by step menggendong yang benar, sebagai berikut:

  1. Posisikan tubuh bayi selayaknya orang berdiri, kemudian sejajarkan dengan pundak ibu atau ayah.
  2. Letakkan satu tangan ibu atau ayah tepat di belakang kepala serta leher si kecil untuk menopangnya agar tidak terjatuh.
  3. Pakai sisi tangan yang lain untuk menyangga bagian pantat dan juga badan bayi.

Sebagai informasi tambahan, posisi menggendong bayi satu ini bisa Anda gunakan untuk menyendawakan bayi yang habis meminum ASI atau air susu ibu. Bukan cuma itu, dengan posisi menggendong bayi satu ini, si kecil bisa mendengar detak jantung ibu maupun ayah. 

Pertanyaan Terkait

Bolehkah bayi 3 bulan digendong dengan posisi duduk?

Kami sarankan agar Anda tidak menggendong bayi berusia 3 bulan dengan posisi duduk. Hal tersebut dikarenakan bayi berusia 3 bulan belum mempunyai kekuatan leher yang baik serta belum bisa menopang kepalanya dengan baik. Anda baru bisa menggendong bayi dengan posisi duduk apabila bayi sudah mampu menopang leher dan kepalanya sendiri.

Apabila Anda tetap kekeh menggendong bayi berusia 3 bulan dengan posisi duduk, maka jangan kaget jika nantinya si kecil mengalami cedera leher. Bukan cuma itu saja, menggendong bayi berusia 3 bulan dengan posisi duduk juga bisa meningkatkan risiko bayi jatuh terlentang.

Kapan bayi boleh digendong menghadap ke depan?

Menurut dokter anak, umur bayi yang paling ideal untuk digendong menghadap depan adalah 4 sampai 6 bulan. Di usia tersebut, bayi sudah memiliki kemampuan untuk mengangkat serta menopang kepala mereka sendiri. Terlebih lagi, bayi berusia 4-6 bulan senang menjelajahi dan juga melihat-lihat suasana lingkungan sekitar.

Supaya si kecil bisa mengeksplor lingkungan sekitar dan menyapa penduduk sekitar, Anda bisa manfaatkan gendongan kangguru atau hipseat. Akan tetapi, kalau Anda berencana bepergian jauh bersama si kecil, kami sarankan agar Anda membawa stroller. Pasalnya, menggendong si kecil dengan gendongan kangguru dalam waktu lama bisa membuat punggung Anda bungkuk.

Dengan bantuan stroller, Anda bisa taruh si kecil ke stroller ketika Anda sudah mulai merasa capek dan pegal. Jikalau Anda belum punya cukup dana untuk beli, Anda bisa cari layanan sewa stroller Surabaya Sidoarjo yang sudah pasti terpercaya, misalnya Sewa78.

Apa yang terjadi jika salah menggendong bayi?

Berikut adalah beberapa efek samping apabila Anda salah menggendong bayi:

  • Meningkatkan risiko skoliosis pada si kecil
  • Memicu terjadinya spondylosis pada bayi Anda
  • Menyebabkan hip dysplasia pada anak semata wayang Anda

Apabila Anda ingin tahu gambar bayi yang terkena spondylosis, skoliosis, dan hip dysplasia, Anda bisa mencarinya di Google. Di sana Anda bisa mendapatkan detail gambar penyakit tersebut. 

Apa saja jenis-jenis gendongan bayi?

Temukan jenis-jenis gendongan bayi yang harus diketahui oleh semua ibu maupun bapak baru!

Soft Structure Carrier

Pouch Sling

Woven Wrap

Hipseat atau Gendongan Kangguru

Ring Sling

Baby Wrap M Shape

Kain Gendong atau Jarik

Backpack Carrier

Meh Dai Carrier

Stretchy Hybrids

Adakah cara yang tepat menggendong bayi sesuai usia?

Tentu saja. Bagi Anda yang penasaran cara tepat menggendong bayi sesuai usia, simak penuturan di bawah. 

  • Bayi Usia 0, 1, dan 2 Bulan

Perlu Anda ketahui, bayi berusia 0-2 bulan belum memiliki kemampuan untuk menopang leher dan kepalanya sendiri. Sebagai orang tua, Anda harus menahan atau menopang leher dan kepala si kecil dengan tangan setiap kali menggendongnya.

  • Bayi Usia 3 dan 4 Bulan

Faktanya, bayi berusia 3-4 bulan sudah memiliki kemampuan untuk mengangkat kepalanya sendiri. Pada usia ini, Anda bisa menggendong si kecil dengan posisi duduk menghadap depan dengan catatan Anda tetap menopang kepala si kecil dengan tangan.

  • Bayi Usia 5 dan 6 Bulan

Umumnya, bayi berusia 5-6 bulan sudah bisa menopang kepala dan lehernya sendiri sehingga Anda bisa menggendongnya dengan posisi duduk menghadap depan. Selain itu, Anda sudah bisa menggendong bayi berusia 5-6 bulan dengan gendongan bayi. 

  • Bayi Usia 7 Bulan ke Atas

Biasanya, bayi berusia 7+ bulan telah mampu mengangkat kepala dan bahunya. Bahkan, bayi dengan usia 7 bulan ke atas juga sudah bisa menahan kaki saat Anda gendong dengan tubuh yang tegak.

Dengan menyimak artikel ini hingga akhir, Anda bisa menemukan informasi teraktual serta terbaru tentang posisi menggendong bayi yang benar agar tidak menyebabkan cedera. Sebagai orang tua baru, Anda pastinya harus faham betul mengenai cara dan posisi menggendong bayi yang tepat.

Akan tetapi, tidak mungkin juga menggendong si kecil terus-menerus. Oleh karena itu, peran stroller sangat dibutuhkan di sini. Pasalnya, stroller memiliki manfaat sekaligus kegunaan yang sangat banyak, terutama untuk newborn baby. Sayangnya, stroller hanya bersifat sementara, jadi rugi rasanya kalau harus beli baru.

Solusi yang tepat adalah menyewa stroller di Sewa78. Dengan menyewa, Anda tidak perlu menghabiskan banyak dana karena bisa menyewa stroller saat membutuhkannya saja, entah itu sehari, seminggu atau sebulan. Tertarik? Kalau iya, cus, telepon nomor kami. Sewa sekarang, hemat seterusnya!

< Ingin diskon untuk Sewa Stroller?

Artikel dan Panduan Sewa Stroller

Lihat Semua
agar Puting Tidak Lecet saat Menyusui
Sewa Pompa ASI
Melihat para ibu menyusui yang sering sekali mengalami puting lecet membuat Sewa78 ingin menyediakan trik agar puting tidak lecet saat menyusui. Keinginan tersebut pun akhirnya terwujud dengan adanya artikel ini. Gak pakai lama, simak penjelasan lebih lengkapnya sembari menemukan persewaan alat pompa ASI!
Model Tangga Besi Kombinasi Kayu
Sewa Gergaji Mesin
Bagi sebagian orang, memiliki rumah tingkat menjadi sebuah impian. Namun, gak sedikit dari mereka yang tahu motif tangga besi kombinasi kayu yang bikin rumah jadi terlihat mewah. Tim Sewa78 akan merekomendasikan 5 model tangga besi kombinasi yang dipotong menggunakan gergaji mesin. Cek di bawah, ya!
Menu Jus Buah Unik
Sewa Motor Roda Tiga
Kebanyakan bisnis jual es jus hanya membuat aneka jus buah-buahan yang gitu-gitu aja. Supaya usaha es jus buah segar milik Anda jadi lebih terkenal, coba 10 menu jus buah yang kaya akan manfaat dan gunakan motor roda tiga untuk berjualan. Cek menunya di bawah, ya!
Cara Kerja Mesin Pemotong Kertas
Sewa Mesin Penghancur Kertas
Sering menggunakan mesin pemotong kertas tapi masih belum paham cara kerja mesin pemotong kertas? Gak perlu khawatir. Tim Sewa78 akan menjelaskan cara kerjanya dengan jelas. Selain itu, kami juga menawarkan mesin penghancur kertas berkualitas yang bisa Anda sewa dengan harga terjangkau.
Cara Mengobati Infeksi Saluran Pernapasan
Sewa Tabung Oksigen
Aktivitas sehari-hari jadi terhambat karena Anda terkena infeksi saluran pernapasan? Jangan risau! Sebab, Sewa78 akan membantu Anda mengatasi permasalahan ini. Terbukti dengan artikel ini yang memuat informasi soal cara mengobati infeksi saluran pernapasan serta penyewaan tabung oksigen yang Anda butuhkan. 
Manfaat Seminar
Sewa Proyektor
Untuk menambah ilmu tidak harus belajar sendiri, Anda bisa mengikuti kegiatan seminar dengan topik pembicaraan tertentu. Pasalnya, tujuan seminar sangat bagus bagi mahasiswa yang sedang kuliah. Ilmu mereka tak hanya terbatas di makalah saja. Lalu, apa aja manfaat seminar itu? Kalau ingin mengadakannya, jangan lupa sewa proyektor di Sewa78 agar semua audiens bisa melihat materinya, ya! 
Jam Tidur Bayi 3 Bulan
Sewa Stroller
Tak jarang jam tidur bayi 3 bulan kerap kali membingungkan ibu-ibu di luar sana, termasuk Anda. Biar gak bingung lagi, Anda bisa menyimak artikel ini dari awal hingga akhir untuk menemukan informasi yang Anda butuhkan beserta penyewaan stroller yang akan dibutuhkan untuk menidurkan si kecil!
Film Anak yang Mendidik
Sewa TV
Penting untuk memerhatikan tontonan si kecil. Karena itulah, Anda harus memberikan tontonan yang mendidik dan sesuai umurnya. Di artikel ini, Anda bisa menemukan rekomendasi film anak yang mendidik dan inspiratif. Kalau kurang lega dengan tayangan film, sewa saja TV dengan ukuran yang Anda inginkan di sini!